Kuis Keluarga Siapa

Jenis Program Acara : Kuis
Judul Program Acara : Kuis Keluarga Siapa
Semboyan Acara : “Siapa Keluargaku?”
Tujuan Acara : Memberikan hiburan dan asah kemampuan peserta dalam menganalisa sebuah persoalan dalam rangka mengambil sebuah keputusan.
Pihak Yang Terlibat :

• 3 pasangan laki-laki dan perempuan (narasumber) dengan komposisi:
• 1 pasang suami-istri, 1 pasangan kekasih, dan 1 lelaki dan 1 perempuan yang tidak memiliki hubungan kekasih ataupun suami-istri.
• 1 orang bayi dari pasangan narasumber
• 1 orang peserta kuis

Dasar Pemikiran : Jika selama ini bayi hanya dijadikan objek untuk ajang kompetisi bayi oleh orang tuanya mulai dari adu kemampuan fisik sang bayi dan kecerdasan sang bayi hingga sifat fotogenik dari sang bayi. Selain itu, di era saat ini banyak sekali orang tua yang enggan untuk mengakui bayinya.
Nah, apa jadinya jika kebanyakan kuis yang ada di program-program televisi saat ini yang selalu menghadirkan anak-anak, remaja bahkan orang dewasa sebagai narasumber atau objek yang ditebak/selidiki kemudian digantikan oleh seorang bayi yang belum tahu apa-apa dan belum bisa berbicara kemudian narasumber lainnya adalah 3 orang laki-laki dan perempuan dengan komposisi 1 pasangan suami-istri, 1 pasangan kekasih dan 1 lelaki dan 1 perempuan yang tidak ada hubungan/sahabat/kakak-adik atau bahkan tidak saling mengenal.
Lantas, apa jadinya jika seorang peserta yang tidak pernah saling mengenal dengan narasumber kemudian berusaha mengidentifikasi komposisi pasangan asli dari masing2 narasumber dengan memberikan serangkaian pertanyaan maupun identifikasi secara fisik untuk memberikan kesimpulan akhir yaitu siapa orang tua dari sang bayi.
Konsep Acara :
Persiapan:
- Peserta bukanlah orang yang mengenal narasumber/objek kuis apalagi ada hubungan darah.
- Bayi merupakan anak kandung dari 1 pasangan suami-istri yang menjadi narasumber/objek kuis yang harus dibuktikan dengan akte kelahiran
- Bayi harus berumur 3 bulan – 6 bulan dan selama acara orang tua sang bayi harus bersedia bayinya diberikan susu formula (sesuai rekomendasi dokter anak ataupun susu formula yang biasa diberikan oleh orang tua bayi)
- Pemberian susu selama acara hanya dilakukan oleh kru program, bukan orang tua si bayi demi menjaga kerahasiaan selama acara berlangsung.
- Menyiapkan 3 kursi tamu untuk 3 narasumber pria di podium narasumber pria dan 3 kursi tamu untuk 3 narasumber wanita di podium narasumber wanita.

Acara:
Pertama-tama acara dibuka oleh 1 atau 2 orang host, kemudian host memanggil peserta untuk masuk kemudian memberikan sedikit pertanyaan seputar perkenalan diri peserta. Setelah itu, sang bayi dibawa masuk oleh seorang wanita guide acara.
Setelah bayi dibawa masuk, peserta diberikan waktu beberapa menit untuk melihat secara dekat sang bayi agar lebih dapat mengenali bentuk wajah dan tubuh sang bayi. Setelah itu, host memanggil 3 orang narasumber pria untuk kemudian diarahkan ke podium khusus narasumber pria yang posisinya berseberangan dengan podium peserta wanita. Disini para narasumber dipersilahkan untuk memperkenalkan dirinya seperti: nama, umur, pekerjaan, kota tempat tinggal tanpa menyebutkan alamat lengkap.
Setelah host selesai dengan narasumber pria, kemudian host memanggil 3 narasumber wanita untuk diarahkan ke podium khusus narasumber wanita dan dipersilahkan untuk memperkenalkan dirinya sama seperti narasumber pria.
Setelah proses perkenalan selesai, kemudian peserta mulai dibawa keacara utama yaitu wawancara, identifikasi fisik dan bahasa tubuh. Pada acara wawancara peserta dipersilahkan untuk memberikan beberapa pertanyaan kepada narasumber dengan diberikan waktu selama 15 menit. Peserta diperbolehkan memberikan banyak pertanyaan kepada narasumber apabila peserta merasa penasaran dengan jawaban narasumber selama itu masih dalam batas waktu yang ditentukan.
Setelah tahap wawancara selesai, kemudian masuk kepada identifikasi fisik. Disini peserta diperbolehkan mendekati sang bayi sekali lagi dengan diberikan waktu kemudian peserta mulai menghampiri narasumber satu-persatu untuk melihat kemiripannya dengan sang bayi. Setelah bagian identifikasi fisik selesai, peserta dipersilahkan kembali ke podiumnya.
Tahap acara ke tiga yaitu bahasa tubuh. Disini, peserta dipersilahkan untuk menunjuk dari narasumber untuk melakukan kontak dengan sang bayi seperti: narasumber disuruh untuk memberikan susu formula dari botol kepada sang bayi, narasumber disuruh menggendong bayi,dsb. Untuk tahap ini, peserta hanya diberikan 3 kesempatan saja untuk menunjuk narasumber melakukan kontak dengan sang bayi. Jadi, peserta harus benar-benar jeli dalam memutuskan siapa yang akan dia tunjuk untuk melakukan kontak fisik dengan sang bayi agar keputusan akhir nantinya tidak salah.
Setelah ketiga tahap tersebut telah selesai, maka masuklah kedalam tahap akhir kuis yaitu peserta harus memutuskan siapa orang tua kandung dari sang bayi dari pasangan narasumber tersebut, kemudian pasangan mana yang hanya berpacaran dan pasangan mana yang tidak ada hubungan.

Note: Dilarang mengcopy/mencuri/membajak/repost, dsb tanpa seijin dari penulis. Tolong hargai karya anak bangsa.

Read more »